Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2015

Tragedi Mina dalam Perspektif Islam (Opini)

Tragedi Mina dalam Perspektif Islam Ibadah haji merupakan kewajiban setiap umat muslim bagi yang mampu. Setiap tahunnya jutaan umat muslim dari seluruh dunia memenuhi tanah Arab. Semua datang dengan niat dan tujuan yang sama, menunaikan ibadah haji. Terdapat berbagai prosesi yang harus dijalani oleh para calon jamaah haji. Untuk tahun ini terdapat satu prosesi yang menarik perhatian dunia, yaitu prosesi lempar jumrah. Ya, tragedi Mina terulang kembali tahun ini. Ratusan jemaah haji meninggal berdesak-desakan saat akan menuju tempat melempar jumrah selanjutnya. Berbagai spekulasi mulai bermunculan, mempertanyakan penyebab mengapa tragedi tersebut bisa terjadi. Sebagian pula, ada yang mempertanyakan bagaimana manajemen panitia penyelenggara dan tanggung jawab mereka dalam menyikapi masalah ini. Dalam tulisan ini saya akan membahas mengenai tragedi Mina dalam sisi sudut perspektif Islam. Sesuai dengan ajaran dalam Al-Qur’an, kota Mekah adalah kota yang paling aman. Setiap umat muslim

Kebakaran Hutan dalam Perspektif Islam (Opini)

Kebakaran Hutan dalam Perspektif Islam Hutan sebagai salah satu bagian dari lingkungan hidup merupakan karunia Allah Swt. dan merupakan salah satu kekayaan alam yang sangat penting bagi umat manusia. Banyaknya manfaat yang didapat dari keberadaan hutan di bumi ini. Al-Qur'an menjelaskan bahwa manusia diciptakan sebagai khalifah di bumi. Kewajiban manusia sebagai khalifah di bumi adalah dengan menjaga dan mengurus bumi dan segala yang ada di dalamnya untuk dikelola sebagaimana mestinya. Dalam hal ini kekhalifahan sebagai tugas dari Allah Swt. untuk mengurus bumi harus dijalankan sesuai dengan kehendak penciptanya dan tujuan penciptaannya. [1] Namun, beberapa waktu belakangan ini Indonesia disibukkan dengan pemberitaan mengenai upaya pemadaman yang dilakukan pihak setempat di berbagai daerah di Indonesia akibat adanya kebakaran hutan. Hutan di Indonesia mengalami kerusakan terus-menerus, kebakaran hutan menjadi musibah rutin. Apabila hal ini dibiarkan maka bukan tidak mungkin d